Jika diperhatikan dari judulnya sepertinya bagus dan menarik. Biasanya yang sering dibaca kiat sukses, hidup bahagia. bahasannya malah mikirin kebahagian orang lain bukan mikirin kebahagian diri sendiri. mungkin sudah banyak yang menulis atau posting hal tersebut. Karena membuat orang lain bahagia itu sungguh sangat luar biasa dan secara personel akan muncul kebahagian kepada pribadinya. "Helped people looking for hapines".
Terus bagaimana caranya membuat aksi membahagiakan atau memuliakan orang lain? Yukkk kita maksimal anugerah yang telah Tuhan kasih kepada kita; MATA,TELINGA, MULUT. Ternyata tidak perlu sesuatu yang mahal untuk memulai kebaikan membahagiakan orang lain.
Saat pertama kali keluar rumah, coba tengok kanan dan kiri, siapa yang terlihat? disaat itu apapun yang terlihat baik itu tetangga, nenek dipinggir jalan, tukang sapu, sopir angkot, ojek. Coba sapa mereka dan berikan senyuman, sentuh hati kita untuk "connect to Allah" kemudian kirim doa " Ya Allah, muliakan mereka yang saya lihat tetangga, nenek dipinggir jalan, tukang sapu, sopir angkot, ojek beri mereka semua kecukupan rezeki, kesehatan, anak-anak yang shalih dan sholehah, anugrahkan rumah tangga yang sakinah untuk mereka"
Tatkala kita diberi kemampuan dengan keadaan ekonomi lebih baik atau berkecukupan dari mereka, buatkan secangkir teh / kopi panas, tawarkan makanan kecil, belikan air mineral. Tapi saya enggak pegang uang maka sapalah mereka dengan ramah tamah dan senyuman, "hati-hati nek, makasih pak udah bersihin jalan / paritnya, udah buangin sampah. karena senyum itu merupakan ibadah terhitung sedekah".
Kalo kita biasakan setiap hari akan terasa indah, betul tidak?
Mungkin dulu saat melihat nenek dijalan sendiri terbesit "Nenek siapa? Anaknya kemana atau cucunya dimana dibiarin sendiri?"
ada tukang sampah/parit duh ini tukang pagi-pagi dah bikin debu atau sudah menebar bau tidak sedap kemana-kemana.
ada angkot, kok parkir depan rumah merusak pemandangan saja
Yukk kita coba untuk merubah kebiasaan lama tersebut dengan memberikan senyuman, doa dan bersikap khuznudzon. sehingga setiap detik setiap waktu yang kita lalui senantiasa menjadi sebuah kebaikan.
Pernah tidak terpikir disaat kita menyapa tukang sapu/tukang gali yang kotor dan bau, teramat bahagia saat seaeorang datang menghampiri mereka hanya sebatas bertanya saja dan menemani berkotor-kotor disana.
Demikian juga dengan saat kita naik ojek online ketika kita menggunakan jasanya tambahkan tips 2000 dan ucapkanlah terimakasih ya pak, "semoga rezekinya berkah salam untuk keluarga" maka pekerjaan mereka terasa sangat dihargai.
Yukk mumpung saat ini weekend, kalo sedang jalan kita coba praktekan karena dengan banyak sedekah "tidak harus uang" InshaAlloh akan menarik rezeki "tidak harus uang"(kesehatan, keluarga sakinah, hidup tentram, anak-anak sholihxsholehah dll).
Salam Hijrah
No comments